Menurut Kepala Negara, Indonesia telah memiliki kebijakan dan aksi nasional, yaitu ingin sebelum 2020 bisa mengurangi emisi 26 persen emisi dengan prioritas pada pemeliharaan dan pengelolaan hutan. Sementara dari sisi internasional yaitu menghutankan kembali, mengurangi pembalakan liar, mencegah atau mengatasi kebakaran hutan, mengelola dan melindungi lahan gambut.
"Itulah yang sering menjadi kerangka kerjasama internasional, misalnya REDD+ (Reducing Emissions from Deforestation and Forest Degradation). Menjadi
fair dan baik kalau masyarakat dunia perduli," SBY menjelaskan. Tetapi, Indonesia dengan kesadaran sendiri menambah satu gerakan nasional seperti Gerakan Tanam 1 Miliar Pohon yang dilakukan serempak di seluruh tanah air pada hari ini.
|
Presiden SBY saat menyampaikan sambutan peringatan Hari Menanam Pohon
Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Pohon Nasional (BMN) 2011 di Bukit
Merah Putih, Sentul, Bogor, Senin (28/11) pagi. (foto:
abror/presidensby.info) |
"Kita ingin menghutankan kembali Indonesia yang tadinya memiliki hutan
hijau agar kembali pulih dan masa depan kita menjadi lebih baik," kata
Presiden. Indonesia pertama kali menanam 100 juta pohon, namun sekarang
telah ditetapkan minimal 1 miliar pohon dalam setahun. "Kalau tercapai
Indoneia akan jauh berubah," lanjut SBY.
|
Presiden SBY dan Ibu Ani melakukan tanam pohon pada peringatan Hari
Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Pohon Nasional (BMN)
2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Bogor, Senin (28/11) pagi. (foto:
abror/presidensby.info) |
Kepala Negara menjelaskan bahwa hal ini dilakukan dengan tujuan
tertentu, tujuan jangka panjang. Pertama, menyumbang pada dunia agar
pemanasan global tidak terus terjadi dan memburuk. Kedua, secara
nasional, agar tidak mudah terjadi banjir dan tanah longsor. "Ada
kepentingan nasional kita," kata SBY.
|
Presiden SBY dan Ibu Ani melakukan tanam pohon pada peringatan Hari
Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Pohon Nasional (BMN)
2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Bogor, Senin (28/11) pagi. (foto:
abror/presidensby.info) |
Dan ketiga, demi ketahanan pangan. "Bayangkan jumlah penduduk bertambah
menjadi 7 miliar, namun buminya tidak bertambah, bahkan mulai rusak,"
SBY mengungkapkan. "Satu miiar pohon setahun itulah yang bisa
disumbangkan Indonesia kepada dunia," Presiden menandaskan.
|
Presiden SBY dan Ibu Ani melakukan tanam pohon pada peringatan Hari
Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Pohon Nasional (BMN)
2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Bogor, Senin (28/11) pagi. (foto:
abror/presidensby.info) |
Presiden SBY dan Ibu Ani serta Wapres Boediono dan Ibu Herawati
bersama-sama memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam
Nasional 2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Jawa Barat, Senin (28/11)
pagi. Kehadiran Presiden dan Wapres secara bersama-sama dalam sebuah
acara jarang terjadi. "Berarti Gerakan Tanam Satu Miliar Pohon adalah
gerakan yang sangat penting," kata Presiden.
|
Presiden SBY dan Ibu Ani melakukan tanam pohon pada peringatan Hari
Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Pohon Nasional (BMN)
2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Bogor, Senin (28/11) pagi. (foto:
abror/presidensby.info) |
Lingkungan mempunyai peranan penting dalam kelangsungan dunia. Tidak
bisa dibantah bahwa peristiwa banjir dan tanah longsor yang kerap kali
terjadi di Indonesia dan di dunia akibat rusaknya tatanan alam dan
gundulnya beberapa hutan atau bukit. Hal ini dikatakan Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono dalam sambutannya ketika menghadiri peringatan Hari
Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) 2011 di
Sentul, Citeureup, Jawa Barat, Senin (28/11) siang.
|
Presiden SBY menyerahkan penghargaan kepada Gubernur Jatim Seokarwo atas
jasanya menyukseskan Gerakan Tanam 1 Miliar Pohon, pada peringatan HMPI
dan BMN 2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Bogor, Senin (28/11) pagi.
(foto: abror/presidensby.info) |
Presiden mencontohkan banjir bandang di Jember, Jawa Timur, pada 5
Januari 2006 dan banjir akibat meluapnya Sungai Bengawan Solo pada tahun
2008. "Saya segera datang menuju lokasi, melihat desa yang tersapu oleh
banjir bersama lumpur. Saya berdialog dengan bupati dan pemda, saya
lihat di hulu sungai beberapa bukit gundul. Saya tanyakan kapan
gundulnya dan kenapa," SBY menjelaskan.
|
Presiden SBY menyerahkan penghargaan kepada Gubernur Jateng Bibit Waluyo
atas jasanya menyukseskan Gerakan Tanam 1 Miliar Pohon, pada peringatan
HMPI dan BMN 2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Bogor, Senin (28/11)
pagi. (foto: abror/presidensby.info) |
Peringatan HMPI dan BMN 2011 ini bertemakan 'Menyukseskan Gerakan Tanam
Satu Miliar Pohon'. Gerakan ini merupakan salah satu sumbangan Indonesia
ke dunia internasional dalam upaya mengatasi pemanasan global.
Indonesia berkomitmen menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26 persen
dengan upaya sendiri dan 41 persen dengan dukungan internasional pada
tahun 2020.(presidenri.go.id).
Hijaukan Indonesiaku, hijaukan bumiku.....
BalasHapussemoga aksi menanam bukan hanya kita laksanakan secara simbolis saja tapi berkelanjutan pada kehidupan sehari2. cintailah bumi ini sebagai bukti titipan warisan terhadap anak cucu kita kelak....
Setuju...
BalasHapus