Sabtu, 25 Desember 2010

Firefox 4 Beta Kini Dukung Grafik 3D

Grafis tiga dimensi (3D) kini bisa dinikmati sembari browsing internet sejak Mozilla menambahkan beberapa fungsi baru pada Firefox 4 beta.
Dukungan 3D memang menjadi yang paling menarik perhatian. Dikutip dari News Factor, Sabtu (25/12/2010), tambahan dukungan 3D pada Firefox 4 beta ini berbasis WebGL, sebuah standar terbuka untuk mempercepat renderring grafis 3D di web yang membuat pengguna tak perlu menginstal plug in khusus.

Dengan demikian, dikatakan Product Manager Firefox Mike Beltzner, para developer bisa membuat pengalaman visual 3D yang menakjubkan langsung dari jendela browser Window.

"Firefox 4 beta kini mendukung WebGL untuk hampir semua kartu grafis built in modern, lebih memudahkan para developer untuk menciptakan game 3D interaktif, grafis yang hidup dan pengalaman visual baru untuk web tanpa menggunakan plug in pihak ketiga," terang Beltzner dalam blognya.

Selain itu, Mozilla juga memperkenalkan beberapa perangkat tambahan untuk Firefox 4 beta versi mobile bagi smartphone berbasis Google Android dan Nokia Maemo. Dalam update terbaru ini juga ada perubahan add-on manager.

Grafis 3D

Mozilla merilis versi beta terakhir untuk Firefox 4, browser internet terbarunya, sebelum merilis versi final. Beberapa perbaikan telah dilakukan antara lain dukungan penuh terhadap grafik tiga dimensi (3D) berbasis standar WebGL.

"Firefox 4 beta sekarang mendukung WebGL untuk kartu grafik built-in modern yang umum digunakan. Hal ini membuat para pengembang makin mudah menciptakan game 3D interaktif, grafik yang jelas, dan pengalaman visual baru di web tanpa tergantung plug-in dari pihak ketiga," kata Mike Beltzner, Product Manager Firefox, dalam blognya, kemarin.

WebGL merupakan standar terbuka untuk menyajikan grafik tiga dimensi di web. Dengan adanya WebGL dalam browser, tidak diperlukan lagi Java, Flash, atau program tambahan lainnya untuk menampilkan animasi tiga dimensi. Ini merupakan salah satu produk yang memanfaatkan elemen HTML5 yang didukung banyak pengembang browser, seperti Google Chrome, Opera, dan Apple Safari.

Sebelumnya, Google memperkenalkan salah satu implementasi WebGl pada perangkat yang dinamai Body Browser. Dengan perangkat ini, pengunjung web dapat mempelajari bagian-bagian tubuh dalam bentuk tiga dimensi dan interaktif langsung di web.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar