Rabu, 25 Juni 2008

Pertemuan OPEC di Arab Saudi Hari Ahad Lalu

Menurut Gubernur OPEC untuk Indonesia, Maizar Rachman, metoda untuk menstabilkan suplai dan harga minyak kemungkinan besar akan masuk dalam agenda sebuah konferensi yang akan berlangsung di Arab Saudi akhir minggu ini.

Dikatakannya, Jakarta juga akan mengangkat strukturisasi perdagangan di masa depan, stabilisasi mata uang yang digunakan dalam perdagangan minyak, peningkatan investasi dalam produksi minyak, dan meredakan dampak tingginya harga minyak di negara berkembang.

Arab Saudi mengadakan pembicaraan ini setelah minyak mentah mencapai rekor hampir 140 dolar Amerika per barel minggu lalu, yang memicu kekhawatiran akan inflasi global dan pertumbuhan ekonomi yang lebih lemah.

Menurut kantor berita AFP, pemerintah Indonesia kecewa karena OPEC menolak untuk bertindak cukup tegas untuk meringankan beban harga bagi negara berkembang.

Bulan lalu, pemerintah mengumumkan bahwa keanggotaan Indonesia dalam OPEC tidak akan diperbaharui pada saat berakhirnya tahun ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar