Selasa, 01 Mei 2007

Saudi gagalkan 'teror udara'


Arab Saudi menyatakan telah membongkar makar militan untuk melancarkan serangan udara bunuh diri terhadap instalasi minyak dan pangkalan militer.

Sebelumnya, pemerintah Saudi Arabia mengumumkan menahan lebih dari 170 tersangka tindak terorisme.

Aparat Saudi mengatakan, rencana baru yang digagalkan ini mencapai tahap lanjut.

""Sebagian [militan] telah mulai berlatih penggunaan senjata, dan sebagian dikirim ke negara lain untuk belajar penerbangan sebagai persiapan untuk menggunakan mereka untuk operasi teroris di dalam kerajaan," kata pernyataan kementerian yang dibacakan melalui televisi saluran pemerintah al-Ekhbariya.

Mereka yang ditahan dilaporkan mencakup warga Saudi dan warga asing, kata jurubicara Kementerian Dalam Negeri Jenderal Mansur al-Turki kepada televisi pemerintah Saudi.

Persenjataan dalam jumlah besar dan uang tunai senilai $32,4 juta disita.

Stasiun televisi al-Ekhbariya juga menayangkan rekaman video berbagai jenis senjata yang dikatakan dipendam di gurun pasir.

Pihak berwenang Arab Saudi mulai gencar memerangi al-Qaida sejak gelombang pemboman dan penembakan di kerajaan ini tahun 2003.

Serangan tahun 2003 dan sesudahnya menelan korban jiwa hampri 300 petugas keamanan, militan dan warga sipil Saudi dan asing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar