Antisipasi Teror Bom, Pemeriksaan Tamu di Mapolda Jatim Lebih Teliti

Kejadian bom bunuh diri di masjid Mapolres Cirebon membuat Polda Jatim meningkatkan kewaspadaan. Pemeriksaan tamu yang berkunjung ke Mapolda Jatim diperiksa secara teliti. Barang bawaan warga, kendaraan bahkan hingga anggota polisi yang masuk tak lolos dari pemeriksaan.
Sebanyak 5 petugas penjagaan dan 1 petugas dari Provost bersiaga di pintu masuk sebelah selatan, yang biasa digunakan sebagai pintu keluar masuk anggota maupun warga yang berurusan dengan petugas di mapolda.

"Pemeriksaan ini sudah sesuai protap (prosedur tetap). Cuma ada intruksi dari pimpinan untuk meningkatkan kewaspadaan dan lebih teliti," ujar salah satu petugas penjagaan kepada detiksurabaya.com, Jumat (15/4/2011).

Dari informasi, instruksi lebih memperketat penjagaan itu datang dari Wakapolda Jatim. "Ya intruksi lebih memperketat itu sekitar setengah jam setelah kejadian di Cirebon," tuturnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Pudji Astuti menegaskan, sampai saat ini, status di Jawa Timur masih aman. "Pengamanannya sepeti biasa saja. Tapi tetap selalu waspada baik di lingkungan mapolda, mapolres atau mapolsek serta objek-objek vital di wilayahnya masing-masing," kata Kombes Pol Pudji Astuti yang telah dilantik menjadi Direktur Pembinaan Masyarakat.(surabaya.detik.com)