Jumat, 01 Februari 2013

973 PNS Diambil Sumpah


973 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya diambil sumpahnya, Rabu (30/1), di convention hall oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini.

Sumpah ini bertujuan mewujudkan PNS yang bersih, jujur, disiplin, dan bertanggung jawab. Sebagai abdi negara harus bertanggung jawab kepada negara, terutama kepada masyarakat.

Dalam laporannya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Yayuk Eko Agustin mengatakan bahwa sumpah dilakukan sesuai dengan Undang-undang yang telah ditetapkan. Sumpah ini diikuti juga tenaga honorer daerah yang masuk dalam data base.

Pengangkatan tenaga honorer dan formasi umum tahun 2009 dan 2010. Rincian sebagai berikut golongan III 276 orang, golongan II 667 orang, golongan I 30 orang. Berdasarkan jabatan guru 354 orang dan medis 273 orang serta non fungsional 346 orang.

Dalam sambutannya, Walikota Surabaya, Tri Rismaharini mengatakan bahwa berikanlah apa yang sudah sumpah janjikan di hadapan tuhan berikan dengan sungguh dan tuluis dalam menjalankan tugas.

"Sekarang menjadi PNS sangat berat tanggung jawabnya. Tapi, apa yang teman-teman lakukan ini merupakan pilihan dan konsekuensi dari profesi menjadi abdi masyarakat. Saya berpesan tolong jangan lakukan cara apapun untuk memperkaya diri sendiri. Sebab, tugas yang kita emban merupakan amanah yang harus dipertanggung
jawabkan," pesan Wali Kota perempuan pertama ini.

Ia menambahkan menjadi PNS jangan pernah melihat materi yang akan diperoleh. Apabila, tugas yang diemban tersebut dilakukan dengan baik, jujur dan tulus terasa pekerjaan tidak akan berat. Masyarakat pasti akan senang dengan apa yang telah kita lakukan.

 "Mari kita bersama-sama bekerja untuk kepentingan negara maupun masyarakat. Kesampingkan kepentingan pribadi. Berikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Selalu tersenyum ketika menghadapi masyarakat," tambahnya.

Risma menekankan lagi bahwa apabila ingin bangsa ini menjadi bangsa yang besar. Hendaknya seluruh abdi negara harus amanah. Yakni dengan memperlakukan masyarakat dengan baik.

"Amanah adalah kunci menuju bangsa yang besar. Maka, amanah itu harus dilakukan dengan sebaik-baiknya. Jangan pernah terpengaruh dengan hal-hal yang tidak baik," imbuhnya.(surabaya.go.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar