Sabtu, 09 Maret 2013

Dialog, Walikota Kumpulkan Masukan


Ratusan peserta mengikuti Dialog Tokoh-tokoh Masyarakat (LKMK, RW dan RT) Kecamatan Wonocolo dengan Pemerintah Kota Surabaya 6 Maret 2013. Dialog tersebut dilangsungkan di Rumah Dinas Walikota Surabaya. Dialog dipimpin langsung oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini. Hadir pula Kepala Dinas dari Satuan Kerja Perangkat Daerah, Kejaksaan dan Polres Kota Surabaya.
 
Dialog tersebut diselenggarakan guna membangun komunikasi yang aktif dan efektif antara Pemerintah Kota dengan Tokoh-tokoh masyarakat, dalam hal ini RT, RW dan LKMK. Memberikan bimbingan dan pembinaan agar lembaga kemasyarakatan ini paham terhadap perubahan, perkembangan dan kebutuhan di wilayahnya. Memberikan informasi dan mengkoordinasikan program-program yang sedang dan akan berlangsung. Serta,, mendapatkan masukan dan saran dari tokoh-tokoh masyarakat yang dalam hal RT, RW, dan LKMK terkait dengan perencanaan dan kebijakan pemerintah Kota Surabaya di masa yang akan datang.

Dalam pembukaannya Tri Rismaharini mengatakan, jika ada warga yang tahun lalu mendapatkan Jamkesmas namun tahun ini tidak. Pihaknya akan membuat kartu yang memiliki fungsi sama seperti kartu Jamkesmas. Ia juga menambahkan, “Jangan sampai ada anak putus sekolah. Kalau ada anak putus sekolah berikan pada saya”. Ia menjelaskan, pihaknya telah memberi beasiswa pada sekolah perawat, jurusan Kelautan, Perkapalan dan telah member keterampilan memasak kepada 100 orang.

Suyadi Sahid, Warga Bendul Merisi bertanya tentang relokasi pasar yang sejak tahun 2009 mengganggu pemakai jalan. Karena pasar tersebut semakin padat memenuhi jalan sepanjang 100 meter. Tri Rismaharini mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti relokasi pasar tersebut agar tidak mengganggu pengguna jalan.

Pada akhir acara, dari Kejaksaan Negeri Surabaya memperkenalkan diri. Ia memberikan informasi perihal call center pelayanan hukum. Menurutnya melalui nomor 7314444 masyarakat dapat melakukan konsultasi hukum  dan pengaduan tentang pemerintahan yang bermasalah. Kertas yang dibagikan saat awal acara yang telah diisi tentang permasalahan setempat dikumpulkan sebagai masukan bagi pemerintah.

(surabaya.go.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar