Minggu, 10 Maret 2013

Sop Ayam Pak Min (Klaten)


Terdapat banyak sekali warung makan yang menulis sop ayam sebagai menu andalannya di depan warung mereka, tapi kali ini saya mau mencoba sop ayam buatan dari Pak Min yang cabangnya sudah banyak tersebar dimana-mana. Jujur saja saya tidak tahu mana warung sop ayam pak min yang asli dan pertama karena terlalu banyak warung yang menuliskan nama Pak Min di spanduknya. Saat melewati jalan saya melihat ada warung sop ayam pak Min yang cukup ramai, akhirnya saya putuskan untuk makan di warung itu saja.


Masuk ke warung pak Min disini sungguh terasa seperti berada di desa, warungnya masih memakai bambu sebagai tiangnya dan anyaman bambu sebagai dindingnya, sungguh masih sangat tradisional. Tapi jangan salah, pengunjung disini benar-benar ramai bahkan ada yang rela makan lesehan di atas trotoar yang dialasi tikar, biar lebih santai kata mereka.


Memesan menu sop ayam sudah menjadi kewajiban disini, karena memang itu saja menu yang tersedia di sini. Ada beberapa pilihan bagian ayamnya, bisa memilih daging, uritan, kulit, cakar, kepala, sayap, bruthu dan ati ampela. Seporsi nasi sop pisah daging saya pesan, tidak sampai 10 menit pesanan disajikan. Semangkuk nasi putih dan semangkuk sop ayam daging disajikan secara terpisah. Sop ayam disajikan dengan kuah bening dengan rasa yang sangat ringan dan segar, bumbu kuahnya hanya berasal dari bawang putih, merica, garam dan kaldu dari ayam tersebut. Minimnya bumbu yang digunakan malah menjadi keistimewaan dari sop ayam ini. Rasa dan bentuk sop ayam ini malah lebih mirip dengan masakan sop ayam yang biasa orang chinese buat, karena biasanya masakan jawa memakai bumbu komplit dalam setiap masakannya. Porsinya yang tidak terlalu besar namun cukup mengenyangkan, dan lagi harganya yang relatif murah jika dibandingkan dengan kualitas rasa yang didapat.


Specifications

  • Menu Andalan:Sop ayam (Rp. 4.000 – Rp. 10.000)
  • Alamat Lokasi:Jl. Mayor Kusmanto no. 23 Klaten

(wisatakuliner.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar