Jumat, 05 Juni 2009

Wisman Dongkrak Perolehan Pajak Hingga 80%

Kedatangan wistawan mancanegara (Wisman) mendongkrak pendapatan pajak Kota Surabaya hingga 80 persen. Kenaikan ini terjadi sejak diresmikan Surabaya Tourism Board sejak tahun 2006.



"Kenaikan pajak wisata mancanegara ini berdasarkan banyaknya wisman yang datang ke Kota Surabaya," kata Wawali Kota Surabaya, Arif Affandi kepada wartawan di Balai Kota Surabaya, Jalan Walikota Mustajab, Surabaya, Jumat (5/6/2009).

Namun Arif menyayangkan banyaknya wisman yang datang tidak mengunjungi objek wisata. Melainkan tertarik mengunjungi bangunan cagar budaya yang ada di Kota Pahlawan.

"Ini di luar dari harapan kita, tapi kita sangat bersyukur. Ternyata bangunan cagar budaya kita menjadi daya tarik tersendiri bagi wisman yang datang. Oleh karena itu, saya sangat menyayangkan jika masih ada pembongkaran bangunan cagar budaya," keluhnya.

Sementara wisman yang datang ke Kota Surabaya ini berasal dari beberapa negara. Diantaranya, Belanda, Perancis dan Jerman. "Mungkin mereka ingin melihat peninggalan bangunan sejarah yang penuh nilai heroik.

Sedangkan tujuan para wisman ini, menurut Arif, biasanya gedung-gedung tua yang berada di kawasan Surabaya Utara dan Timur.

"Dari data yang saya peroleh biasanya mereka mendatangi kawasan Kembang Jepun, Veteran, wisata religi Sunan Ampel dan bangunan bersejarah lainnya," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar